Kondisi Jalan Rusak, Warga Dusun Cluwok Desa Bono Boyolangu Resah

Tulungagung, beritaterbit.com – Rusaknya kondisi jalan penghubung antara Desa Bono Boyolangu dengan Desa Rejosari Kecamatan Gondang membuat warga Desa Bono muak dengan pemerintah kabupaten (Pemkab) Tulungagung.

Pasalnya, kondisi rusaknya jalan tersebut sudah berjalan puluhan tahun, akan tetapi sampai sekarang belum ada perhatian dari Pemkab Tulungagung, dan belum ada tanda-tanda atau informasi untuk dilakukan perbaikan.

Agus, salah satu warga Desa Bono yang tempat tinggalnya di tepi jalan rusak tersebut, mengaku resah dan gelisah dengan kondisi jalan tersebut. Seakan jalan yang ada di depan rumahnya tidak diperhatikan dan luput dari sentuhan Pemkab.

“Setiap hari warga sini lewatnya ya jalan ini mas, karena cuma ini jalan satu-satunya. Sebenarnya saya sendiri resah dengan kondisi jalan sekarang ini, kira-kira sudah puluhan tahun tidak ada perbaikan, sampai mbrodol semua aspalnya. Informasinya sudah berkali-kali proposal perbaikan jalan ini diajukan oleh Kepala Desa Bono ke Dinas PUPR (Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang) Tulungagung,” ucap Agus.

“Keresahan yang saya rasakan mungkin juga dirasakan oleh warga lingkungan sini dan warga sekitarnya, seolah Pemkab Tulungagung tidak hadir dalam masalah jalan ini,” ungkapnya.

Dari sisi Pemerintah Desa, Kepala Desa Bono Muzamil saat ditemui Jumat (28/6), mengaku sudah berulang kali mengajukan proposal ke Dinas PUPR Tulungagung, namun sampai sekarang belum realisasi.

Bahkan, dia merasa bingung harus mengadu atau minta tolong kemana supaya masalah jalan tersebut cepat direalisasi.

“Rusaknya jalan itu sudah lama banget, selain tidak ada perbaikan sama sekali, kultur tanah yang labil membuat jalannya rusak parah. Mungkin kontruksi yang lebih tepat untuk jalan tersebut adalah cor beton, karena posisinya berdekatan dengan sungai,” terang muzamil.

Lanjutnya, “Kami sudah berusaha mengajukan proposal ke Dinas PUPR Tulungagung, tidak cuma satu kali pengajuan, tapi tiap tahun kami ajukan supaya segara direhabilitasi jalan itu. Saya juga heran campur bingung kenapa sampai sekarang kok masih belum juga direalisasi”.

“Sebenarnya tahun 2024 ini kami sudah mendapat proyek rehab jalan penghubung antara Desa Bono dan Tawing Gondang, akan tetapi kondisi jalan di Desa Bono banyak yang rusak,” tambahnya.

Sementara itu Kepala Dinas PUPR Tulungagung melalui Sekretaris Dinas Agus, menanggapi serius soal jalan yang ada di Desa Bono tersebut dan akan diprioritaskan pada tahun depan.

“Sebenarnya tiap tahun Desa Bono mendapatkan proyek dari Dinas PUPR Tulungagung, tahun kemarin Desa Bono juga mendapatkan proyek rehabilitasi jalan utama penghubung Desa Bono dengan Desa Tawing Gondang. Untuk jalan yang ada di Dusun Cluwok Desa Bono, akan saya prioritaskan untuk tahun depan yaitu tahun 2025. Sekarang ini kan tahun politik, baru saja ada pilpres dan bulan berikutnya ada pilkada, jadi anggaran tahun ini terpangkas,” ucap Agus.

“Terlebih, semoga tahun 2025 anggaran bisa bertambah dan dapat tercover semua masalah perbaikan jalan yang ada di Tulungagung,” harapnya.

Reporter: Agus

Editor: Wulan

Ruangan komen telah ditutup.